7 cara berpura-pura bahwa Anda adalah seorang lawan bicara yang hebat

Anonim

Psikologi modern memberi tahu kita bahwa tanpa keterampilan mendengar aktif tidak mungkin untuk berhasil dalam bidang kehidupan apa pun. Pics tidak akan berdebat dengan ini. Tetapi kami tertarik pada yang lain: Mengapa psikologi modern tidak menjelaskan kepada kami tentang contoh-contoh biasa dan dapat dimengerti, seperti, sial, secara aktif mendengarkan sesuatu?

Namun, kami sudah menemukan dan dengan murah hati berbagi dengan Anda aturan dasar dari pendengaran aktif. Dengan contoh!

Promosi

Tugas Anda adalah memberi teman bicara untuk memahami bahwa Anda mendengarkan dengan sangat hati-hati. Lihat matanya. Puncak. Gunakan frasa "Serius?", "Wow!"
Babush.

Klarifikasi

Mengklarifikasi bahwa itu berarti interlocutor mutlak diperlukan. Kalau tidak, keduanya akan mulai memikirkan satu sama lain yang murah. Penting untuk diingat bahwa interlocutor Anda secara tidak sadar dapat menghindari mengklarifikasi beberapa masalah yang menyakitkan. Gunakan frasa "Anda tidak bisa mengulangi ..", "Anda ingin mengatakan itu ...", "Dalam pemahaman Anda itu ..."
Dimon.

Reseksi

Jika Anda akan mempelajari pemikiran lawan bicara Anda, dia, pertama, akan mendengar bagaimana kedengarannya dari samping, dan kedua, itu akan memahami bahwa umpan baliknya didirikan. Dan itu akan dapat atau menyesuaikan kata-kata mereka, atau pergi meringkas. Gunakan frasa "dengan kata lain ...", "Itu ...", "Seperti yang saya mengerti ..."
Muflon.

Pengembangan pemikiran dari lawan bicara

Anda perlu mengambil ide utama dari lawan bicara dan mencoba mengembangkannya. Jadi akan lebih mudah bagi Anda untuk mencapai arti sebenarnya dari pernyataan itu. Gunakan frasa "Saya juga berpikir begitu ..", "Aku mendapat kesan .."
BUNGKAM.

Refleksi dari perasaan lawan bicara

Tugas Anda adalah memberi para lawan bicara untuk memahami bahwa Anda dapat dimengerti tidak hanya untuk makna mereka mengatakan, tetapi juga perasaannya tentang apa yang telah dikatakan. Gunakan frasa "Anda, rupanya, sangat khawatir ..", "Saya pikir Anda merasa .."
DVO.

Empati

Anda perlu memberi tahu lawan bicara bahwa Anda tidak hanya mengerti, tetapi juga sepenuhnya berbagi perasaannya. Gunakan frasa "di tempat Anda, saya juga akan ..", "Bagaimana saya mengerti Anda .."
Mamasha.

Ringkasan

Sangat penting untuk merangkum pembicaraan. Jadi lawan bicara Anda akan mengerti bahwa itu bukan untuk apa-apa yang saya keluarkan jiwa di depan Anda. Gunakan frasa "jika harus meringkas berkata ..", "Pada akhirnya ternyata ..."
Sekolah

Baca lebih banyak